Pantai Gunung Payung

Kutuh, Kec. Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali

Pantai Gunung Payung

(5/5 dari 24 Pengunjung) Baca ulasan

Jika sedang berada di Bali maka coba kunjungi Pantai Gunung Payung untuk melepaskan diri dari keramaian dan menikmati keindahan alam. Terletak di Badung, Bali, pantai ini menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dan suasana yang tenang dan damai.

Pantai berpasir putih terpencil ini dikelilingi tebing yang indah dan terumbu karang untuk pengalaman snorkeling yang luar biasa. Juga terdapat bangunan pura tempat beribadah umat Hindu dengan arsitektur yang mempesona, pantai ini adalah tempat yang sempurna untuk menikmati keindahan alam Bali yang autentik.

Karakteristik pantai ini mirip dengan Pantai Pandawa karena lokasinya berdekatan, pengunjung langsung bertemu dengan tebing menghadap ke lautan lepas, terdapat beberapa goa dengan berbagai ukuran salah satunya berukuran besar. Kondisi masih alami masih belum ada payung-payung di bibir pantainya.

Rata-rata pengunjung memberikan ulasan positif terkait pantai ini. Nah, jika tertarik akan berkunjung ke Pantai Gunung Payung maka bisa baca ulasan ini sampai tuntas agar dapat gambaran sebelum berkunjung.

Deskripsi Pantai Gunung Payung

gunung payung beach
Pantai Gunung Payung dari atas / Andisetya A

Pantai Gunung Payung adalah pantai yang memiliki pasir yang berwarna putih bersih dan tidak ada sampah yang berserakan di sekitarnya. Warna air di pantai ini sangat indah, berwarna biru hijau cerah. Pengunjung dapat menikmati kegiatan seperti snorkling dan berbagai olahraga lain.

Tidak jauh dari lokasi pantai, terdapat tempat penyewaan paragliding yang dilengkapi dengan tenaga professional yang siap membantu para pengunjung.

Dengan pemandangan laut yang indah dan suasana yang tenang, Pantai Gunung Payung menjadi tempat yang sempurna untuk menikmati waktu bersama keluarga dan teman-teman.

Bukan hanya sebagai tempat rekreasi, pantai ini juga memiliki keindahan alam yang luar biasa. Pengunjung dapat melihat terumbu karang dan berbagai jenis ikan yang hidup di dasar laut. Keindahan alam ini membuat Pantai Gunung Payung menjadi tempat wisata yang patut dikunjungi.

Pantai Gunung Payung di Bali merupakan salah satu pantai terbaik dengan pemandangan indah dan suasana yang bersih dan terawat. Ombak yang kecil membuatnya aman untuk anak-anak dan sangat cocok untuk beraktivitas seperti main kano.

Meskipun jarang dikunjungi, pantai ini tidak seperti pantai-pantai tetangganya yang ramai. Fasilitas seperti toilet bersih dan tempat parkir, membuat pengalaman berkunjung menjadi nyaman. Pantai ini juga menawarkan pemandangan yang indah untuk foto-foto.

Rute Menuju Lokasi

jalan gunung payung
Pintu masuk pantai / Merlin br. Sitohang

Pantai Gunung Payung berada di Kutuh Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Meskipun terletak tidak jauh dari Pantai Pandawa, namun masih cukup jarang dikenal oleh wisatawan yang berkunjung ke Bali.

Untuk mencapai pantai ini, pengunjung hanya perlu menempuh perjalanan selama satu jam dari Kota Denpasar melalui Tol Benoa. Rute lewat Tol merupakan rute tercepat untuk sampai ke lokasi.

Melalui Jl. Nusa Dua – Bandara Ngurah Rai – Benoa Toll Road/Mandara Toll Road

  • Pertama ambil Jalan Runtu dan Gg. Rajawali menuju Jalan Teuku Umar, perjalanan membutuhkan waktu sekitar 2 menit dengan jarak sekitar 400 meter.
  • Lalu mbil Jalan Pulau Moyo, Jalan Raya Pelabuhan Benoa, Jalan Nusa Dua – Bandara Ngurah Rai – Benoa Toll Road/Mandara Toll Road, dan Jalan Dharmawangsa menuju Jalan Gunung Payung di Kutuh, perjalanan membutuhkan waktu sekitar 38 menit dengan jarak sekitar 22,7 km.
  • Selanjutnya lanjutkan perjalanan menuju Jalan Gunung Payung, perjalanan membutuhkan waktu sekitar 7 menit dengan jarak sekitar 2,9 km.

Total waktu perjalanan mencapai lokasi pantai sekitar 47 menit dengan jarak tempuh sekitar 25 km.

Setelah sampai tempat parkiran perjalanan bisa dilanjutkan dengan jalan kaki atau bisa naik shuttle dengan membayar Rp15.000 per orang untuk antar-jemput dan dapat air minum 300 ml.

Jika ingin ke bibir pantai dengan jalan kaki maka harus melewati anak tangga yang jumlahnya ratusan, cukup menguras tenaga khususnya untuk yang tidak terbiasa jalan jauh. Namun perjuangan tersebut akan terbayar luas karena selama menapi anak tangga akan disuguhi pemandangan alam yang indah.

Harga Tiket Masuk

Meski pantai ini belum memiliki fasilitas pendukung yang lengkap, akan tetapi pihak pemerintah kini tengah melakukan pembangunan di sekitar area pantainya.

Pantai Gunung Payung di kelola oleh pemerintah desa, maka pengunjung akan dikenai biaya tiket masuk. Harga tiket masuknya terlebih terjangkau.

Kategori WisatawanTarif (Rp)
Wisatawan Mancanegara (Dewasa)8.000
Wisatawan Lokal (Dewasa)4.000
Anak-AnakGratis
*HTM di atas bisa saja berubah di kemudian hari

Sementara itu untuk tarif parkir di area ini, pengunjung akan dikenakan biaya tergantung jenis kendaraan.

KendaraanTarif (Rp)
Mobil5.000
Bus10.000
Motor2.000
*Bisa berubah dikemudian hari

Hal Menarik dari Pantai Gunung Payung

Selain memiliki pantai dengan pasir putih yang memukai, Pantai Gunung Payung juga memiliki beberapa hal menarik yang bisa pengunjung lakukan atau nikmati. Yaitu:

Gunung Payung Cultural Park

gunung payung cultural park
Salah satu sudut Gunung Payung Cultural Park / Mihail Z

Gunung Payung Cultural Park merupakan tempat istimewa karena memiliki banyak nilai religius dan seni. Terletak di tengah keindahan alam Pantai Gunung Payung, tempat ini akan memberikan pengalaman menarik.

Di Taman Budaya Gunung Payung, pengunjung juga dapat menikmati keindahan pemandangan lautan lepas dari ketinggian, dengan air laut yang jernih dan pasir putih yang bersih.

Tak hanya itu, Gunung Payung Cultural Park juga menyediakan berbagai macam akomodasi bagi pengunjung. Mulai dari tempat berkumpul yang nyaman, hingga panggung terbuka yang cocok untuk melakukan berbagai macam acara outdoor. Latar belakang Pantai Gunung Payung membuat pengalaman ini semakin indah dan tak terlupakan.

Mengunjungi Pura Gunung Payung

Pura Gunung Payung
Bangunan Pura Gunung Payung / Ida Bagus Putu Panca Permadi

Sebelum sampai ke pantai, pengunjung akan melihat sebuah bangunan Pura yang sangat klasik dan mempesona, yang merupakan tempat ibadah bagi umat Hindu. Namanya Pura Dhang Kahyangan yang erat kaitannya dengan sejarah perjalanan spritual Dhang Hyang Dwijendra yang berasal dari Majapahit.

Pura Gunung Payug berlokasi di daerah tandus berbukit. Pura Gunung Payung semakin berkembang dan menjadi satu tujuan wisata spritual dengan daya tarik pemandangan indah langsung ke laut lepas Samudera Hindia dan kawasan wisata taman budaya Gunung Payung yang dijadikan destinasi wisata tingkat dunia.

Meskipun pengunjung hanya diperbolehkan masuk ke halaman Pura, namun sudah cukup untuk membuat terkagum-kagum. Dan untuk memasuki Pura, kamu harus memakai kain khas Bali. Ini akan menambah suasana yang tradisional dan membuat kunjunganmu ke Pantai Gunung Payung semakin menyenangkan.

Bangunan Amphitheater yang Megah

tiket masuk pantai gunung payung
Pemandangan Amphitheater dengan latar belakang lautan lepas / Filbert M.

Pada sisi bukit pantai terdapat bangunan yang cukup megah, yaitu amfiteater yang indah. Dikelilingi oleh pemandangan laut yang mempesona, amfiteater ini jadi tempat ntuk pertunjukan budaya dan seni.

Tempat ini sering digunakan sebagai tempat untuk berbagai perayaan adat, salah satunya Tari Kecak. Namun, perayaan adat hanya dilakukan di waktu-waktu tertentu saja. Meski begitu, bangunan amfiteater sangat memukau dengan arsitektur yang indah dan memiliki suasana yang tenang.

Meski tanpa pertunjukan, Puncak Bukit dan amfiteater-nya tetap menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi mereka yang mencari pengalaman baru dan memahami budaya dan seni Indonesia.

Mencoba Paragliding

Paragliding Pantai Gunung Payung
Paragliding / Timbis Paragliding

Paragliding atau Paralayang adalah permainan yang sangat memacu adrenalin. Saat melakukan paragliding, pengunjung akan merasakan sensasi terbang seperti burung dan menikmati panorama pantai yang indah dari atas.

Paralayang Gunung Payung
Menikmati Pemandangan dari atas dengan Paralayang / Putu Ari darmadika

Paragliding di Gunung Payung bisa dinikmati dengan memilih paket tandem. Dengan paket ini, pengunjung bisa merasakan sensasi paragliding selama 15 menit dengan harga 700 ribu.

Keunikan dari paragliding di Gunung Payung adalah pengunjung akan diberikan gratis dokumentasi dengan kamera gopro. Dengan gopro, pengunjung bisa membawa pulang momen paragliding yang menyenangkan dan berkesan.

Sebaiknya, bagi pengunjung yang ingin melakukan paragliding harus memakai sepatu. Sepatu akan membantu pengunjung untuk berpijak dengan stabil dan membuat olahraga paragliding lebih nyaman dilakukan.

Berenang

Memiliki air yang jernih membuat siapapun tertarik untuk berenang di pantai ini, terlebih udara di pantai ini terasa dingin meski di siang hari. Sebaiknya berenang di siang menjelang sore, tepatnya di jam 14.00 karena ombaknya relatif kecil.

Ketika berenang di pantai Gunung Payung, pastikan untuk menjaga keamanan diri. Ombak bisa agak besar pada siang hari, jadi hindari berenang pada waktu ombak sedang ganas. Hindari juga berenang dekat dengan batu-batu besar atau daerah yang berbahaya.

Untuk berenang sebaiknya pilih area yang bebas dari bulu babi dan batuan karang untuk menghindari cendera. Anak-anak sebaiknya tetap dalam pantauan orang tua.

Bermain Pasir

pantai gunung payung bali
Bermain pasir di bibir pantai / Gandis N / Randir

Saat memasuki pantai, Anda akan disambut dengan hamparan pasir putih yang menawan dan air laut yang jernih.

Bermain pasir di Gunung Payung adalah aktivitas menyenangkan yang cocok untuk semua usia. Anda bisa membuat bentuk-bentuk menarik dari pasir, bermain bola atau sekedar duduk-duduk santai menikmati suasana pantai.

Saat bermain pasir, jangan lupa untuk membawa peralatan bermain pasir seperti molding sand, bucket, dan shovel. Mainan ini akan membantu membuat bermain pasir menjadi lebih menyenangkan.

Berjemur

Pantai ini menjadi salah satu tujuan wisata yang sangat cocok bagi mereka yang ingin berjemur dan menikmati panorama pantai. Di pantai ini, pengunjung dapat berbaring di atas pasir putih sambil menikmati sinar matahari.Untuk tanning juga nyaman karena sepi.

Matahari di pantai ini sangat terasa hangat, tetapi tidak terlalu panas sehingga sangat cocok bagi mereka yang ingin berjemur dan menikmati sinar matahari. Di Pantai ini terdapat beberapa pohon sangat besar sehingga pengunjung dapat berlindung dari panas matahari jika merasa terlalu panas.

Surfing

Pantai ini memiliki ombak yang sangat bagus untuk surfing di waktu-waktu tertentu khususnya pada siang hari. Bagi para surfer, bisa menjajal pantai ini karena kondisi ombaknya memadai untuk berselancar.

Turis mancanegara juga banyak yang surfing di pantai ini meski ombaknya tidak terlalu besar. Nah, jika ingin surfing di pantai ini sebaiknya membawa papan sendiri, karena tidak ada tempat penyewaannya.

Pemandangan Pantai yang Masih Alami

Pantai Gunung Payung memiliki pasir putih, air laut yang jernih dan pemandangan pesisir yang masih sangat alami, jadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Di sisi lain pantainya memiliki suasana tenang karena jumlah pengunjung masih minim terlebih pada hari biasa, pengunjung juga dapat menikmati pemandangan indah dari atas bukit sebelum menuju pantai. Ini membuat tempat ini menjadi spot foto yang sempurna.

Tempat ini sangat mempesona dengan bentangan laut yang luas dan tebing tebing yang berada di bibir pantai. Pemandangan yang indah ini menambah keindahan pantai. Hamparan ilalang juga menjadi daya tarik tersendiri bagi fotografer. Rekomendasi untuk merefresh otak yang lelah dan mengabadikan moment yang berharga.

Sewa Kano Untuk Berkeliling Pantai

Canoe Pantai Gunung Payung
Bermain Kano di Pantai Gunung Payung / Nikhil D Gowda / Resa Adelia cano

Pantai Gunung Payung memiliki banyak pilihan aktivitas bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana alam dan olahraga air. Salah satunya pengunjung bisa berkeliling menikmati pemandangan pantai dengan menyewa kano(canoe).

Harga sewa kano mulai dari 50.000 per kano bisa untuk 2 orang untuk satu jam–ada juga yang menyewakan untuk 30 menit–. Namun, perlu diingat bahwa arus di pantai ini cukup kuat sehingga disarankan bagi pengunjung yang mabuk laut untuk berhati-hati.

Bukit Pandawa Golf & Country Club

Bukit Pandawa Golf & Country Club
Bukit Pandawa Golf & Country Club / Tran Thien quy

Di perjalan masuk menuju pantai ada sebuah lapangan golf yang istimewa karena terletak di perbukitan dengan panorama yang memikat mata, pepohonan dan rerumput yang hijau dan terawat. Kualitas 18 holenya yang sempurna, dengan par 3 yang memuaskan.

Nah, untuk yang suka bermain golf maka tidak ada salahnya untuk coba bermain di tempat ini. Ada area makan dan beristirahat juga sangat nyaman. Dan rencana ke depan, akan ada resort dan penginapannya juga, sehingga akan makin lengkap fasilitas di sini.

Ini jadi tempat yang sangat recommeded bagi pecinta golf dan pencari ketenangan. Datanglah dan rasakan sensasi bermain golf dengan panorama pantai yang indah dan mempesona.

Tips Berkunjung ke Pantai Gunung Payung

Jika ingin liburan ke Pantai Gunung Payung berjalan lancar, maka sebaiknya memperhatikan beberapa tips berikut.

  • Sebelum berangkat cek perkiraan cuaca terlebih dahulu, cuaca buruk bisa memberikan pengalaman kurang menyenangkan, terlebih jika pergi ke pantai terbuka seperti Pantai Gunung Payung ini.
  • Jika ingin merasakan suasan yang lebih tenang dan minim pengunjung maka bisa berkunjung di hari biasa.
  • Sebaiknya membawa uang tunai yang cukup, karena lokasi ATM dari pantai ini cukup jauh.
  • Jangan sembarangan menyimpan barang bawaan di dekat tebing karena ada banyak monyet yang lapar.
  • Bawalah minum, makanan, dan snack karena tidak ada penjual di pantai.
  • Pantai ini tidak disarankan untuk anak kecil, ibu hamil, dan orang tua.

Kekurangan Pantai Gunung Payung

Tidak ada pantai yang sempurna, seindah apapun tempatnya pasti memiliki kekurangan, termasuk Pantai Gunung Payung ini. Berikut beberapa kekurangan terkait pantai ini yang kemungkinan di kemudian hari akan diperbaiki pihak pengelola.

  • Kurangnya lampu penerangan pada akses jalan menuju pantai, ini akan menyulitkan pengunjung saat pulang pada malam hari.
  • Kuranganya petunjuk jalan, sehingga banyak pengunjung yang kebingungan saat menuju pantai, ada yang turun lewat tangga dan ada yang turun lewat jalan berkapur.

Demikian ulasan mengenai Pantai Gunung Payung, jika terdapat informasi yang keliru dan punya pengalaman berbeda pada mengunjungi pantai ini maka bisa kirim ulasannya di bawah ini ya!

24 Ulasan dari pengunjung

  1. Pantai nya sangat bersih dan nyaman buat mandi. Lokasi nya terletak di desa Kutuh bali Selatan, parkiran nya sangat luas. Kalau mau turun ke bawah ada dua alternatif bisa jalan kaki atau pakai motor. Masuk sedikit ketemu pertigaan ke kanan jalur jalan kaki menurunin anak tangga kalau ke kiri bisa pakai motor tapi harus hati hati karena jalan nya terjal sekali,kalau mempunyai cukup nyali silahkan, semua akan terbayar oleh pemandangan yang menakjubkan sepanjang jalan turunan. Tolong jaga kebersihan tidak boleh buang sampah sembarangan yah.. Terima kasih

  2. Ini salah satu pantai yang sangat recomended bgt di daerah kuta selatan.

    Selain tidak begitu ramai, tapi sarana dan akses kesana cukup mudah. Jika kalian malas berjalan kaki, kalian bisa naik moda trnsportasi berupa kendaraan terbuka kiri kanannya, dab cukup membayar 15 ribu saja dan itu PP ya. Itu diluar tiket masuk ya. Kalo ga salah tiket masuk 10 ribu/ org/motor

    Tapi saran saya mending pas perginya berjalan kaki saja. Karena kalian akan melewati sebuah bangunan yg cukup memukau dan mengagumkan. Mungkin biasa digunakan untuk kebudayaan dan pertunjukan kesenian masyarakat bali atau mungkin jg peribadatan. Pokoknya amazing deh..

  3. Jika ingin experience pantai pasir putih yang cantik tetapi tidak terlalu ramai, cocok ke pantai ini. Parkirnya luas dan jika ingin naik turun bisa naik shuttle (10ribu per orang). Orang orang disana ramah dan mengakomodir.

    Best time sebaiknya sudah disini dari sekitar jam 4 karena sunsetnya biasanya terhalang bukit jadi cahaya matahari sorenya tidak selama pantai lain. Tetapi overall sangat worth it

  4. Perjalanan ke bawan lumayan jauh, jalur naik pejalan kaki curam, capek banget, view pantai bagus banget bersih, life guard juga standby, masuk bayar 4000/org, parkir mobil 5000, naik shutle turun ke bawah 15.000 PP, ada sewa alas di lokasi 10.000.

  5. Pantai Gunung Payung, ada shuttle untuk turun ke pantai. Disarankan naik shuttle hanya 10rb per orang. Turun shuttle harus jalan turun, tapi tenang saja sudah ada tracknya. The real ‘hidden beach’, pantainya sangat sepi. Pasir pantainya gemes banget! Tiket masuk per orang 4rb dan mobil cuma 5rb.

  6. Untuk fee masuk yaitu 4000 per orang dan 2000 untuk parkir motor (8 Mei 2022) . Dan untuk turunnya bisa 2 cara yaitu melalui buggy (harus bayar lagi) atau jalan kaki ke bawah (viewnya beda-beda; ada kayak panggung gitu, trus turun lagi lewat 2 tebing dan hutan). Disini juga ada rental cano dengan harga 50.000 per cano yang bisa diisi 2 orang (tapi arus cukup kuat, hati-hati yang mabuk laut). Selain itu juga ada disebelah kiri area batu dan tebing yang ramai sebagai spot foto. Ini pantai kayak tidak ada ujungnya super duper luas viewnya

  7. Salah satu pantai terbaik di Bali saat ini yang bersih sangat terawat, pemandangan bagus, aman untuk anak-anak karena ombaknya kecil, asik buat main kano dan masih sepi untuk dikunjungi, ga seramai pantai-pantai tetangganya, apa lagi buat foto-foto. Toilet bersih, ada yang gratis diparkiran, namun berbayar yang dibawah, dipantainya.

    Mau jalan kepantai dibawah dari parkiran bisa lewat tangga atau bisa sewa buggy cuma 15k/orang untuk turun dan naik dan dapat air mineral kecil. Ohya petugasnya ramah-ramah juga.

  8. datang ke sini berdasarkan rekomendasi dari teman lokal di Bali. Tempat ini berjarak sekitar 20-30 menit dari Kuta. Bagi yang ingin mencari spot yang berbeda dari pantai Kuta atau Seminyak, bisa datang ke sini. Di sini, kamu bisa menyewa kano untuk berkeliling pantai. Salah satu pantai yang direkomendasikan adalah pantai Uluwatu.

  9. Map arahinnya sesuai…
    Ada Biaya Parkir,
    Pantainya Tenang, Bersih.
    banyak monyet, diingatin sama ibu yg jualan “hati2 sma monyet klo bawa makanan” untuk kepantai kita bisa parkir kendaraan di tempat parkir atau motor bsa dibwa mendekati pantai, Jalan kaki lumayan jauh, berbelok tapi kondisi jalan baguus, bsa sambil foto2. Kemarin cba jln ikutin petunjuk jln, ada tempat sprti untuk acara, atau pentas kali yaa, tp untk kepantainya kita hrus turun, dan hrus jeli jalan setapaknya krn tertutup daun2.
    Walau sepi tolong tidak membuang sampah sembarangan
    Happy Holiday ~~

  10. Pantainya indah dan menenangkan, ccok untuk healing sambil ditemani sunset,,,, akses tidak terlalu sulit, apalagi kini sudah dilengkapi shuttle bus untuk turun. Tapi disarankan membawa bekal ketika turun karena lumayan sulit mencari makanan kecil ketika sudah di pantai. Overall Pantai Gunung Payung salah satu pantai di Bali yang patut masuk list untuk dikunjungi.

  11. Pantainya sudah tertata rapi. Ada bus shuttle yang bisa dinaiki untuk naik dan turun ke pantainya, biayanya 10.000 sekali jalan, dapat Aqua 300ml. Turun naik lewat tangga juga bisa, tapi katanya ada 300an anak tangga. Pantainya bagus, airnya biru, bisa buat berenang, kalo mau lihat sunset bisa dari agak atas (ditempat shuttle nurunin penumpang) karena kalo dari pantai gak keliatan, ketutup tebing. Oiya, bus shuttle cuman beroperasi sampe jam 7 malam aja ya. Tiket masuk 5000.

  12. Pantainya bagus, cantik lagi masih terjaga banget kebersihannya, parkirannya di atas bagus cuma jalan ke bawahnya aja yang agak ngos ngosan ehehe. Selain itu tangganya juga udah bagus jadi ga perlu cape cape cari jalan sendiri karena udah di sediain tangga. Saran aja kalo kesana mending start dari jam 3/4 udah di pantainya karena kalo jam 5/6 an itu udah gelap banget disana

  13. Pantainya sangat bersih dan tertata rapi. Untuk harga tiket masuk kena 4000 per orang, kalau mau turun ke pantai bisa pakai shuttle bus juga. Keren sih ada pantai yang isi amphiteaternya gini sama petugas disini tuh ramah banget 😀😀. Kurangnya disini itu cuma gabisa nikmatin sunset karena mataharinya ketutupan sama tebing juga disini rawan sama monyet liar. Selain itu pantai ini sangat worth it untul dikunjungi 👍🏻✨✨

  14. Waktu kesana pas pandemi jadi masih sepi,
    Cuma bayar parkir aja waktu itu, dari kuta sekitar 20-30menit an lah naik motor..
    Waktu masuk pertama kali parkir motor atau mobil luas, trus kita bisa milih mau lewat panggung pentas atau jalur biasa waktu itu kita milih jalur panggung pentas,
    Dan jalan kaki ke bawah lumayan bangett tapi view dari atas bagus, dengan melewati anak tangga yang banyak siap2 kaki yang kuat dan minum , setelah turun waktu itu sepi banget ada lah orang beberapa saja, pasir nya putih, sayangnya pas kesana lagi surut pantainya, ada goa yang bagus buat foto2.. pas balik nya siap2 kaki yang kuat buat naik keatas.. warung2 waktu itu beberapabaja yang buka diatas..
    Recommended pantai yg harus dikunjungi di uluwatu

  15. pantai nya bagus bisa dibilang pantainya bersih karena hanya sedikit ada sampah plastik dll, datang kesini pagi hari menjelang siang masih sepi dan serasa pantai pribadi, tapi blm ada shuttle nya untuk turun ke pantai jadi harus jalan tapi saat naik ke pantai bisa naik shuttle, disini ada yg menyewakan kayak dengan membayar harga 50k, pantai ini sangat dekat dengan pantai pandawa, salah satu rekomendasi pantai di daerah uluwatu 🙌

  16. Pantainya lumayan terpencil dan kita harus menelusuri jalan dengan pepohonan menuju lokasi pantai. Kita harus menuruni tubing untuk sampai ke pantai, dan pantai belum terlalu ramai dikunjungi sehinga masih terlihat asri dan indah. Banyak tubing tinggi, ombak yang bagus, dan tentunya bisa menikmati sunset. Seingat saya, masuk ke dalam pantai gratis, hanya dikenakan parkir. Semoga semakin dikembangkan dan jaga kebersihan di sana ya

  17. Pantainya bagus banget, pasirnya masih tebal, putih, dan bersih. Ada beberapa gua yang bisa dipakai untuk duduk-duduk kalau tidak mau kepanasan. Airnya juga masih jernih jadi nyaman untuk berenang dan main air. Ada aktivitas kano seharga Rp50 ribu per jam. Beberapa turis juga surfing di sini karena ada ombak meskipun tidak terlalu besar, tapi harus bawa papan sendiri karena tidak ada yang menyewakan.

    Turun dari tempat parkir menuju pantai agak jauh, kalau tidak kuat jalan sebaiknya bayar shuttle Rp15 ribu per orang. Sudah dapat antar-jemput naik turun dan dapat air minum 300 ml. Toilet juga cukup bersih jadi masih nyaman digunakan meskipun berbayar.

    Semoga kebersihan pantai ini tetap terjaga.

  18. Pantainya indah & bersih.
    Ombaknya cocok untuk bermain selancar.
    Klo air surut bisa bermain canoe.

    Menuju ke bibir pantai tidak begitu jauh namun karena beberapa tangga agak terjal menurun, maka terasa sedikit melelahkan. Apabila anda tidak mau bersusah payah berjalan kaki menuruni anak tangga, maka bisa memanfaatkan jasa mobil shuttle yang disediakan.

    Disekitar lokasi terdapat sebuah pura & stage untuk pementasan tari dengan latar Samudra Hindia

  19. Pantainya bagus, asri, ada toilet juga. Kalau stamina bagus bisa jalan ke pantainya cuma jalannya lumayan menanjak dan menurun, bisa juga naik mobil anter jemput hanya 15.000..tiket bisa dibeli di pintu masuk atau di loket, dapet minum juga lumayan

  20. Bukan pantai terbaik untuk berenang, biasanya terdapat ombak yang cukup besar di sini. Tidak ada kursi berjemur atau payung, juga tidak ada tempat teduh lain di sini. Terkadang Anda bisa bersembunyi di bawah bayangan tebing, tetapi biasanya tempat-tempat itu sudah diambil.
    Namun, daya tarik utama tempat ini adalah amfiteater. Tempat yang indah dan berkesan.

  21. Apa penemuan yang luar biasa! Akses ke pantai dilalui melalui amphitheatre, tidak banyak orang di pantai tersebut. Pantai itu sendiri sangat bersih dan santai. Ada ombak besar tapi kami benar-benar menikmati berenang di air biru. Harap dicatat setelah jam 3 sore, air pasang surut dan pantai menjadi tidak bisa berenang pada malam hari. Di dekat tempat parkir, ada toko lokal yang menjual kelapa seharga 15 ribu sedangkan di tempat lain harganya 30 ribu. Ada shower tersedia di atas tangga untuk membersihkan pasir.

  22. Pantai payung agak berbeda dengan pantai yg lain. Kita harus turun terlebih dahulu untuk sampai ke pantai, utk orang tua ada shuttle bus, utk anak muda bisa jalan kaki. Cukup jauh dan tinggi sehingga utk yg fisiknya kurang kuat sebaiknya istirahat beberapa kali. Pantai tidak terlalu besar tetapi cukup indah. Ombak cukup besar, cocok buat peselancar. Meskipun pantainya tidak besar tapi ada pemandangan lain yg bisa dilihat, seperti amphiteather dan pemandangan sepanjang jalan baik ketika turun ke pantai mau ketika naik kembali. Pengalaman yg berbeda dibanding ke pantai yg lain. Buat mereka yg suka ke pantai, dan juga hiking sekaligus, ini tempat yg pas. 😁👍

  23. Bukan pantai yang mainstream terbukti dengan sedikitnya pengunjung yang datang.
    Lokasinya lumayan jauh. Ketika menemui petugas retribusi kita bisa melihat dari kejauhan sebuah bangunan yang belum jadi. Untuk menuju pantai masih sekitar 5 menit lagi menggunakan kendaraan. Setelah sampai di parkiran lanjut jalan kaki menuju arah pantai yang melewati sebuah gua berukuran sedang dengan ujungnya pemandangan sebuah area pementasan tari Kecak yang sepertinya tidak dipakai. Pandangan mata akan tertuju laut lepas di belakang panggung rendah tari Kecak tadi yang tidak terpakai. Untuk ke pantai masih lanjut berjalan menuruni anak tangga yang cukup curam dan akan menjadi usaha yang lumayan menguras tenaga ketika jalan balik ke atas. Tidak disarankan bagi pengunjung yang fisiknya kurang prima. Bisa menggunakan angkutan yang disediakan pengelola di parkiran atas. Biayanya IDR 15k PP.

  24. Pantainya indah & bersih.
    Ombaknya cocok untuk bermain selancar.
    Klo air surut bisa bermain canoe.

    Menuju ke bibir pantai tidak begitu jauh namun karena beberapa tangga agak terjal menurun, maka terasa sedikit melelahkan. Apabila anda tidak mau bersusah payah berjalan kaki menuruni anak tangga, maka bisa memanfaatkan jasa mobil shuttle yang disediakan.

    Disekitar lokasi terdapat sebuah pura & stage untuk pementasan tari dengan latar Samudra Hindia

Tinggalkan Balasan ke Valentino Kanuci Batal balasan

Please enter your comment!
Please enter your name here